Soal:
1. Jelaskan tentang sistem
operasi terdistribusi !
2. Sebutkan penerapan procedure RMI dan RPC !
3. Contoh dari penerapan hardware terdistribusi !
Jawab:
2. Sebutkan penerapan procedure RMI dan RPC !
3. Contoh dari penerapan hardware terdistribusi !
Jawab:
1. Sistem Operasi
Terdistribusi
Pengertian Sistem
Operasi Terdistribusi
Sistem operasi terdistribusi
adalah salah satu implementasi dari sistem terdistribusi, di mana sekumpulan
komputer dan prosesor yang heterogen terhubung dalam satu jaringan. Koleksi-koleksi
dari objek-objek ini secara tertutup bekerja secara bersama-sama untuk
melakukan suatu tugas atau pekerjaan tertentu. Tujuan utamanya adalah untuk
memberikan hasil secara lebih, terutama dalam:
a) file system
b) name space
c) Waktu pengolahan
d) Keamanan
e) Akses ke seluruh resources,
seperti prosesor, memori, penyimpanan sekunder, dan perangakat keras.
Sistem operasi terdistribusi
bertindak sebagai sebuah infrastruktur/rangka dasar untuk network-transparent
resource management. Infrastruktur mengatur lowlevel resources (seperti
Processor,memory,networkinterfacedan peripheral device yang lain) untuk
menyediakan sebuah platform untuk pembentukan/penyusunan higher-level
resources(seperti Spreadsheet,electronic mail messages,windows).
2. Sebutkan penerapan
procedure RMI dan RPC !
A. RMI adalah sebuah tekhnik pemanggilan method remote
yang lebih secara umum lebih baik dari RPC. RMI menggunakan paradigma
pemrograman berorientasi obyek. RMI memungkinkan kita untuk mengirim obyek
sebagai parameter dari remote method. Dengan dibolehkannya program Java
memanggil method pada remote obyek, RMI membuat pengguna dapat mengembangkan
aplikasi Java yang terdistribusi pada jaringan.
contoh
penerapan RMI adalah CORBA,Java RMI, Teamviewer,program aplikasi chat. dan mungkin
cloud computing.
B. RPC adalah satu teknik komunikasi interproses yang
memungkinkan perangkat lunak client dan server untuk berkomunikasi.
contoh
penerapan RPC adalah Putty, SSH, samba FTPzilla.
3. Contoh dari
penerapan hardware terdistribusi !
a) printer
b) harddisk
c) CD Rom
d) Modem
e) Processor (penggunanan
processor lebih dari 1 / server)
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Soal: Cari contoh dari
pendistribusian komponen-komponen Hardware, Program, dan Procedure. Jelaskan!
Jawab:
1. Pendistribusian Komponen Hardware
Contoh:
- Hardisk
Merupakan piranti penyimpanan sekunder dimana data disimpan sebagai
pulsa magnetik pada piringan metal yang berputar yang terintegrasi. Data
disimpan dalam lingkaran konsentris yang disebut track. Tiap track dibagi dalam
beberapa segment yang dikenal sebagai sector. Untuk melakukan operasi baca
tulis data dari dan ke piringan, hard disk menggunakan head untuk melakukannya,
yang berada disetiap piringan. Head inilah yang selanjut bergerak mencari
sector-sector tertentu untuk dilakukan operasi terhadapnya. Waktu yang
diperlukan untuk mencari sector disebut seek time. Setelah menemukan sector
yang diinginkan, maka head akan berputar untuk mencari track. Waktu yang
diperlukan untuk mencari track ini dinamakan latency.
- Printer
Merupakan alat yang menampilkan data dalam bentuk cetakan, baik berupa
teks maupun gambar atau grafik di atas kertas. Printer biasanya terbagi atas
beberapa bagian, yaitu picker sebagai alat mengambil kertas dari tray. Tray
adalah tempat menaruh kertas. Tinta atau toner adalah alat pencetak
sesungguhnya, karena ada sesuatu yang disebut tinta atau toner yang digunakan
untuk menulis atau mencetak pada kertas. Perbedaan toner dan tinta adalah
perbedaan sistem toner atau laser butuh pemanasan, sedangkan tinta atau inkjet
tidak butuh pemanasan, hanya pembersihan atau cleaning pada print-head printer
tersebut.
- Modem
Modem berasal dari singkatan MOdulator DEModulator. Modulator merupakan
bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (carrier) dan siap
untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal
informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa yang diterima
sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik. Modem merupakan
penggabungan kedua-duanya, artinya modem adalah alat komunikasi dua arah.
Setiap perangkat komunikasi jarak jauh dua-arah umumnya menggunakan bagian yang
disebut "modem", seperti VSAT, Microwave Radio, dan lain sebagainya.
Namun,pada umumnya istilah modem lebih dikenal sebagai Perangkat keras yang
sering digunakan untuk komunikasi pada komputer. Data dari komputer yang
berbentuk sinyal digital diberikan kepada modem untuk diubah menjadi sinyal
analog. Sinyal analog tersebut dapat dikirimkan melalui beberapa media
telekomunikasi seperti telepon dan radio. Setibanya di modem tujuan, sinyal
analog tersebut diubah menjadi sinyal digital kembali dan dikirimkan kepada
komputer. Terdapat dua jenis modem secara fisiknya, yaitu modem eksternal dan
modem internal.
- CD-ROM
Merupakan akronim dari Compact Disc Read-Only Memory adalah sebuah
piringan kompak dari jenis piringan optik (optical disc) yang dapat menyimpan
data. Ukuran data yang dapat disimpan saat ini bisa mencapai 700MB atau 700
juta bit. CD-ROM bersifat read only (hanya dapat dibaca dan tidak dapat
ditulisi). Untuk dapat membaca isi CD-ROM, alat utama yang diperlukan adalah CD
Drive. Perkembangan CD-ROM terkini memungkinkan CD dapat ditulisi berulang kali
(Re Write / RW) yang lebih dikenal dengan nama CD-RW.
- Scanner
Merupakan suatu alat yang digunakan untuk
memindai suatu bentuk maupun sifat benda, seperti dokumen, foto, gelombang,
suhu dan lain-lain. Hasil pemindaian itu pada umumnya akan ditransformasikan ke
dalam komputer sebagai data digital. Terdapat beberapa jenis pemindai
bergantung pada kegunaan dan cara kerjanya, antara lain:
- Pemindai Gambar,
- Pemindai barcode,
- Pemindai sinar-X,
- Pemindai Cek,
- Pemindai Logam,
- Pemindai Optical Mark Reader (OMR),
- Pemindai 3 Dimensi.
2. Pendistribusian Komponen Program
Contoh:
Sistem Operasi
Sistem Operasi
- Amoeba merupakan sistem berbasis mikro-kernel yang tangguh yang menjadikan banyak workstation personal menjadi satu sistem terdistribusi secara transparan. Sistem ini sudah banyak digunakan di kalangan akademik, industri, dan pemerintah selama sekitar 5 tahun.
- Angel didesain sebagai sistem operasi terdistribusi yang pararel, walaupun sekarang ditargetkan untuk PC dengan jaringan berkecepatan tinggi. Model komputasi ini memiliki manfaat ganda, yaitu memiliki biaya awal yang cukup murah dan juga biaya incremental yang rendah. Dengan memproses titik-titik di jaringan sebagai mesin single yang bersifat shared memory, menggunakan teknik distributed virtual shared memory (DVSM), sistem ini ditujukan baik bagi yang ingin meningkatkan performa dan menyediakan sistem yang portabel dan memiliki kegunaan yang tinggi pada setiap platform aplikasi.
- Chorus merupakan keluarga dari sistem operasi berbasis mikro-kernel untuk mengatasi kebutuhan komputasi terdistribusi tingkat tinggi di dalam bidang telekomunikasi, internetworking, sistem tambahan, realtime, sistem UNIX, supercomputing, dan kegunaan yang tinggi. Multiserver CHORUS/MiX merupakan implementasi dari UNIX yang memberi kebebasan untuk secara dinamis mengintegrasikan bagian-bagian dari fungsi standar di UNIX dan juga service dan aplikasi-aplikasi di dalamnya.
- Linux merupakan Linux adalah nama yang diberikan kepada sistem operasi komputer bertipe Unix. Linux merupakan salah satu contoh hasil pengembangan perangkat lunak bebas dan sumber terbuka utama. Seperti perangkat lunak bebas dan sumber terbuka lainnya pada umumnya, kode sumber Linux dapat dimodifikasi, digunakan dan didistribusikan kembali secara bebas oleh siapa saja. Nama “Linux” berasal dari nama pembuatnya, yang diperkenalkan tahun 1991 oleh Linus Torvalds. Sistemnya, peralatan sistem dan pustakanya umumnya berasal dari sistem operasi GNU, yang diumumkan tahun 1983 oleh Richard Stallman. Kontribusi GNU adalah dasar dari munculnya nama alternatif GNU/Linux.
3. Pendistribusian Komponen Procedure
Contoh:
- RMI (Remote Method Invocation)
Merupakan sebuah teknik pemanggilan method remote yang lebih secara umum
lebih baik daripada RPC. RMI menggunakan paradigma pemrograman berorientasi
obyek (Object Oriented Programming). RMI memungkinkan kita untuk mengirim obyek
sebagai parameter dari remote method. Dengan dibolehkannya program Java
memanggil method pada remote obyek, RMI membuat pengguna dapat mengembangkan
aplikasi Java yang terdistribusi pada jaringan. Cara kerjanya adalah dalam
model ini, sebuah proses memanggil method dari objek yang terletak pada suatu
host/computer remote. Dalam paradigma ini, penyedia layanan mendaftarkan
dirinya dengan server direktori pada jaringan. Proses yang menginginkan suatu
layanan mengontak server direktori saat runtime, jika layanan tersedia maka
referensi ke layanan akan diberikan. Dengan menggunakan referensi ini, proses
dapat berinteraksi dengan layanan tersebut. Paradigma ini ekstensi penting dari
paradigma RPC. Perbedaannya adalah objek yang memberikan layanan didaftarkan
(diregister) ke suatu layanan direktori global, sehingga memungkinkan untuk
ditemukan dan diakses oleh aplikasi yang meminta layanan tersebut. Contoh
aplikasi untuk meremote pada teknik RMI (Remote Method Invocation) menggunakan
teamviewer untuk meremote computer lain. Teamviewer adalah suatu program yang
cukup sederhana dan sangat mudah digunakan untuk beberapa keperluan terutama
melakukan akses PC secara remote melalui internet.
- RPC (Remote Procedure Call)
Merupakan suatu protokol yang menyediakan
suatu mekanisme komunikasi antar proses yang mengijinkan suatu program untuk
berjalan pada suatu komputer tanpa terasa adanya eksekusi kode pada sistem yang
jauh ( remote system ).Protokol RPC digunakan untuk membangun aplikasi
klien-server yang terdistribusi. Cara kerjanya adalah tiap prosedur yang
dipanggil dalam RPC, maka proses ini harus berkoneksi dengan server remote
dengan mengirimkan semua parameter yang dibutuhkan, menunggu balasan dari
server dan melakukan proses kemudian selesai. Proses di atas disebut juga
dengan stub pada sisi klien. Sedangkan Stub pada sisi server adalah proses
menunggu tiap message yang berisi permintaan mengenai prosedur tertentu.