Kamis, 25 Oktober 2012

Penipuan Pegawai di Bagian Produksi


Penipuan dapat dilakukan oleh orang dalam (internal) organisasi maupun oleh orang luar (eksternal) organisasi.

Penggelapan aset atau penipuan pegawai :
penipuan yang dilakukan oleh seseorang atau kelompok orang untuk keuntungan keuangan pribadi.

Penipuan yg dilakukan oleh Pegawai ini biasanya mereka (pegawai) yang bekerja di bagian gudang atau bagian stok barang ataupun di bagian pengecekan barang. contoh kecilnya saja banyak sekali para pegawai yang bekerja di bagian ini melakukan penipuan barang, contoh saja saya ambil dari pegawai yang bekerja di bagian pengecekan barang di Perusahaan sepatu yang bertempat di daerah Tangerang, Banten.

Cara para pegawai ini untuk melakukan penipuan barang adalah membuat barang tersebut cacat atau fake sehingga barang tersebut tidak bisa lulus uji kelayakan. contoh saja barang yg di jadikan penipuan ini adalah sepatu, cara kerja penipuan yg di lakukan oleh pegawai pada sepatu ini adalah membuat sepatu itu seakan akan fake/cacat contohnya pegawai membuat coretan di sepatu atau pegawai mencabut label yg ada di sepatu tersebut agar sepatu tersebut dianggap fake/cacat oleh pihak yg mengecek sepatu tersebut untuk mendapatkan layak atau tidak sepatu tersebut untuk di produksi kepada konsumen sehingga sepatu tersebut tidak layak untuk di pasarkan lalu sepatu tersebut kembali masuk ke gudang dan pada saat itulah para pegawai melakukan penipuan tersebut sehingga sepatu yang tadi dibuat seakan akan fake/cacat oleh pegawai dapat dibawa/dibeli oleh pegawai tersebut.

Tidak hanya sampai situ kemudian sepatu yg tadi dibawa/dibeli oleh pegawai dari gudang lalu dijual kembali oleh pegawai tersebut kepada konsumen dengan harga yg sedikit lebih murah dari pada harga yang beredar di toko toko di mall atau sebagainya, sehingga pegawai itu mendapatkan untung yg lumayan.

Karakteristik yang Dihubungkan Dengan Kebanyakan penipuan

1.Pencurian sesuatu yang berharga seperti kas, persediaan, peralatan dan data

2.Konversi aset yang dicuri kedalam uang tunai

3.Penyembunyian kejahatan untuk menghindari pedeteksian. Cara yg umum dilakukan adalah :
a. Membebankan item yang dicuri ke suatu akun biaya
b. Dengan lapping (gali lubang tutup lubang): pelaku mencuri uang yang diterima dari pelanggan A dan menutupi piutang pelanggan A dengan uang yang diterima dari pelanggan B , begitu seterusnya.
c. Dengan kiting(didalam skema perputaran) : pelaku menutupi pencuriannyadengan cara menciptakan uang melalu transfer uang antar bank.

0 komentar:

Posting Komentar